Senin, 25 Februari 2013


 Compact_sharif_c_sutardjo

TANJUNG TIRAM, Batubara-Sumut – Kementerian Keluatan dan Perikanan mengucurkan dana sebesar Rp7,98 miliar untuk mengembangkan potensi perikanan dan kelautan di Kabupaten Batubara, Sumatra Utara.
 
Bantuan diserahkan langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C. Sutardjo kepada Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain di Desa Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, Sabtu (23/2).
 
Turut hadir Dirjen Perikanan Tangkap Gellwynn Jusuf, serta disaksikan langsung oleh masyarakat dan nelayan di kabupaten tersebut.
 
Sharif mengatakan bantuan tersebut merupakan bagian dari program Peningkatan Kehidupan Nelayan sesuai dengan Instruksi Presiden No 15/2011 yang telah berlangsung sejak 2011 hingga 2014.
 
“Tahun ini bantuan yang diberikan sebesar Rp7,98 miliar untuk Kabupaten Batubara. Program ini akan dilaksanakan di empat lokasi yakni PPI Desa Lalang, PPI Tanjung Tiram, dan PPI Perupuk, dan PPI Pangkalan Dodek,” ucapnya disela penyerahan bantuan program PKN di Batubara, Sabtu (24/2).
 
Alokasi tersebut antara lain dianggarkan untuk program BLM PUMP Perikanan Tangkap sebanyak 20 paket senilai Rp2 miliar dan BLM PUMP Perikanan Budidaya sebanyak 8 KUB dengan nilai Rp520 juta.
 
Di samping itu, akan ada pengadaan sarana pemasaran (pasar) senilai Rp50juta. Bantuan juga dialokasikan untuk pengadaan mesin pembuat es sebanyak 1 paket senilai Rp1,27 miliar, 1 paket pembuatan bangsa pengelolaan senilai Rp450 miliar.
 
KKP juga membantu menyelenggarakan pendidikan, pelatihan, dan penyuluhan sebanyak 1 paket dengan nilai Rp359 miliar, selain 541 kartu nelayan.
 
Selain dari pemerintah pusat, ada pula Dana Alokasi Khusus Kabupaten senilai Rp1,36 miliar. Dana tersebut digunakan untuk penyediaan sarana percontohan budidaya rumput laut metode long line, kolam percontohan budidaya air tawar, pengadaan peralatan pengolahan sederhana, pembangunan garasi speed boat pengawasan.
 
Sharif mengatakan pihaknya terus berkomitmen untuk meningkatan kesejahteraan dan potensi kelautan di kabupaten Batubara. Hal ini terlihat dari peningkatan anggaran dimana tahun lalu KKP hanya mengalokasikan sekitar Rp5 miliar.
 
Dana tersebut telah dipergunakan antara lain untuk penyaluran BLM PUMP Perikanan Tangkap sebanyak 26 KUB senilai Rp2,6 miliar, pembangunan kapal 30 GT sebanyak 1 unit senilai Rp1,5 miliar serta sarana pemasaran 1 paket dengan nilai Rp50 juta.
 
Sementara itu, Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain mengatakan bantuan yang diberikan tersebut akan dipergunakan secara maksimal untuk memperbaiki dan mengembangkan sektor perikanan dan keluatan.
 
Menurutnya dari 7 kecamatan, 5 diantaranya berada di pesisir dengan garis pantai 62 km dimana 1/3 penduduk mencari nafkah sebagai nelayan.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar